Take a fresh look at your lifestyle.

Ternyata Ini Perbedaan Dan Cara Penggunaan Kata So Dan Too

2

Sobat pastinya pernah dong pakai kata so dan too dalam percakapan sehari hari. Baik dalam percakapan langsung ataupun dalam bentuk tertulis, kedua kata ini sudah sangat familiar di telinga kita. Contohnya saja nih, saat kamu lagi ngirim sms romantis ke si Doi, kamu bilang “Love U” terus si Doi bales deh, “Love U too chayank” hehe, hayoo siapa yang pernah ngalamin begini.

Nah, yang jadi pertanyaan sekarang, apakah cara penggunaan kata so dan too yang kita tau selama ini sudah tepat? Apa sih sebenarnya perbedaan antara kata so dan too dalam Bahasa Inggris? Nah, berhubung saya punya pengalaman menarik tentang materi ini, saya jadi ingin membagikannya sama temen temen semua. So, beginilah ceritaku hehe.

Waktu itu saya masih mengajar di sebuah SMA di kota tempat saya kuliah. Kebetulan waktu itu sambil kuliah, saya menyempatkan diri mencari seseran uang jajan dengan mengajar di beberapa tempat. Waktu itu di kelas, saya dan murid murid saya sedang membahas materi Adjective atau kata sifat. Saat itu kami sedang bermain main dengan kata so dan too yang di hubungkan dengan beberapa kata sifat, saya waktu itu meminta murid saya memilih pasangan kata mana yang menurut mereka tepat. Contohnya, mana yang benar “So Strong” atau “Too Strong” ? lalu mereka akan menentukan pilihan mereka, contoh lainnya lagi misalnya, mana yang tepat “So Hot” atau “Too Hot”, mereka pun kemudian akan cepat cepat memilih jawaban.

Nah sampailah ke kejadian lucu nya sobat, waktu itu saya benar benar nggak sadar dan nggak berniat melawak, jadi waktu itu sampailah pembahasan kami ke kata “Cool”, saya bertanya, mana yang benar “So Cool” atau “Too Cool”, murid murid saya bukannya menjawab seperti biasanya, mereka malah tertawa cekikikan hehe. Awalnya saya nggak sadar apa yang mereka tertawakan,lalu salah satu dari murid bilang “Too Cool” pak, “Too Cool” hehe. Oalah, akhirnya saya baru sadar, yang mereka tertawakan adalah cara bacanya, coba deh kamu baca lagi, “So Cool” akan dibaca “So kul” iya kan, sedangkan “Too Cool” akan dibaca “Tu kul” hehe, jadi ingat itu lho presenter TV yang terkenal itu (mas Tukul Arwana). Hehe itulah tadi pengalaman saya, nah bagaimana menurutmu, mana yang benar, “So Cool” atau “Too Cool” ? Ayo temukan jawabannya di sini. – Bigbanktheories.com

Cara Penggunaan Kata So Dan Too
Perbedaan Kata So Dan Too

Perbedaan Dan Cara Penggunaan Kata So Dan Too Yang Tepat

Kata so dan too memang merupakan kata yang sudah sangat sering kita dengar. Walaupun begitu, tidak sedikit lho yang masih bingung dan ragu kapan saat yang tepat untuk menggunakan keduanya, dan apakah memang keduanya bisa saling menggantikan. Jika kamu mengalami kebingungan yang sama, jangan khawatir, kali ini kami akan mencoba menjelaskan tentang kata so dan too secara lengkap.

Dalam beberapa situasi kata So dan Too dapat sama sama digunakan atau saling menggantikan tanpa akan merubah pengertian atau pemahaman terhadap arti sebuah kalimat. Tapi pada umumnya kata So dan Too memang bermakna berbeda. Berikut ini adalah perbedaan antara kata So dan Too.

Kata “So” sebagai sebuah Adverb berfungsi sebagai Intensifier atau penegas terhadap adjective (kata sifat) atau adverb (kata keterangan) yang mengikutinya. Kata “So” bisa digunakan seperti kata “Very” namun dengan penekanan yang lebih kuat. Kata “So” ini mengandung makna positif, umumnya kata ini diartikan menjadi kata “sangat”. Perhatikan contoh berikut ini :

Contoh Penggunaan Kata So : I love you so much. (Aku sangat mencintaimu)

Sedangkan untuk kata “Too” juga merupakan adverb yang berfungsi sebagai penegas atau Intensifier terhadap adjective dan adverb yang mengikutinya. Namun perbedaannya dengan kata “So” adalah, kata “Too” ini mengandung makna negative, karena penekanan yang diberikannya menunjukkan tingkatan yang “lebih dari yang di butuhkan/perlukan”, hingga kata “Too” ini umumnya diartikan sebagai “Terlalu”. Lihat contoh di bawah ini :

Contoh Penggunaan Kata Too : Mr. Indro drives too fast. (Pak Indro menyetir terlalu cepat)

Sekarang sudah tau kan bagaimana perbedaan dan cara penggunaan kata so dan too yang tepat dalam Bahasa Inggris. Oh iya, hamper lupa, dalam beberapa kasus, kata So dan Too berfungsi sama dan dapat saling menggantikan, berikut ini adalah contoh kasus special tersebut.

Contoh Kata So Dan Too Yang Dapat Saling Menggantikan

You are too generous. – You are so generous. (Kamu sangat dermawan)

They are too kind. – They are so kind. (Mereka sangat baik)

Penjelasan Tambahan Tentang Penggunaan Kata So

Kata “So” Tidak Bisa Diletakkan Di Depan Adjective + Noun

Contohnya :

He is so a handsome Man. (Salah)

He is a so handsome Man. (Salah)

Related Posts

Descriptive Adjective Dalam Bahasa Inggris Beserta Contohnya

Kata “So” Dan That Clause

Dengan menambahkan “That Clause” berarti kita sedang membicarakan akibat dari kata “So + Adjective. Dalam kalimat seperti ini, kata “That” boleh tidak di ikutkan dalam penulisan. Berikut rumus kalimatnya :

So + Adjective + That Clause

Contohnya :

The dessert was so delicious (that) we couldn’t stop eating it.

Penjelasan Tambahan Tentang Penggunaan Kata Too

Beberapa Intensifier Dapat Ditambahkan Di Depan Kata Too

Ada beberapa Intensifier (penegas) lain yang bisa ditambahkan sebelum kata Too untuk menambah penekanan, seperti : way, far, much.

Contohnya :

This examination is way too hard. (Ujian ini terlalu sulit)

Kata “Too” Tidak Bisa Diletakkan Di Depan Adjective + Noun

Contohnya :

He is too a fat boy. (Salah)

He is a too fat boy. (Salah)

Kata “Too” Dan Infinitive

Dengan menambahkan Infinitive setelah kata “Too + Adjective” ini menjelaskan kenapa seseorang tidak bisa melakukan sesuatu. Berikut pola kalimatnya :

To + Adjective + Infinitive (to do something)

Contohnya :

This tea is too hot to drink. (The ini terlalu panas untuk diminum)

Wah wah, panjang juga ternyata penjelasan tentang Perbedaan Dan Cara Penggunaan Kata So Dan Too yang tepat dalam Bahasa Inggris. Walaupun penjelasannya panjang tapi kami harap materi kali ini bisa dipahami dengan mudah ya sobat. Oke deh, mudah mudahan kamu jadi mengerti sekarang tantang cara menggunakan kata So dan juga kata Too. Terimakasih untuk kunjungannya, semoga penjelasan dalam artikel kali ini bisa membawa manfaat bagi pembaca setia semuanya.

Referensi :

  1. Understanding So And Too (English Grammar Lesson) – http://www.englishteachermelanie.com/understanding-so-and-too-english-grammar-lesson/ – Diakses tanggal 3 Agustus 2016
  2. So & Too – Commonly Confused Words In English – http://english-the-easy-way.com/Confusing_English/So_Too.html – Diakses tanggal 3 Agustus 2016
2 Comments
  1. Kelvin says

    Mohon pencerahannya kak, saya masih bingung.

    jadi dimana letak perbedaannya kalo bisa saling menggantikan? terima kasih

    1. Admin says

      Halo Kelvin 😀
      terimakasih untuk kunjungan dan komentarnya ya.
      Hmm, untuk sederhananya gini vin, saat kita menggunakan kata “so” biasanya yang kita bicarakan itu adalah hal yang kita anggap “positif”. Misalnya saja seperti “so awesome” yang bisa kita artikan “sangat keren” atau “sangat luar biasa”.

      Nah, kalau kata “too” cenderung digunakan untuk hal yang bagi kita bersifat “negatif”, tapi ingat, yang dimaksud negatif di sini bukan melulu berarti hal buruk ya, hanya saja hal itu bagi kita “terlalu” atau “berlebihan”, itulah sebabnya tadi di bagian atas kakak sudah sampaikan bahwa kata ini mengandung makna “lebih dari yang diperlukan”. Sederhananya seperti ini Vin, “rasa manis” itu kan bukan hal yang bernilai “positif/negatif” ya, dalam artian kita tidak akan mengatakan bahwa “rasa manis itu hal buruk” ya. Tapi misalnya nih, anggap saja bahwa “rasa manis” itu ada skala nya, yaitu dari 1 sampai 10, dan bagi kita misalnya rasa manis yang “pas” itu ada di skala 5, artinya rasa manis di skala 1,2,3 dan 4 kita anggap “kurang manis” dan rasa manis di skala 6,7,8,9 dan 10 kita anggap “terlalu manis” atau kemanisan”. Nah, kata “too” kita gunakan saat rasa manis yang kita temui berada di skala 6 ke atas ini vin. memang hal itu bukan “hal buruk” tapi bagi kita itu “terlalu/berlebihan”, sehingga kita pun sangat mungkin “tidak menyukainya” atau “kecewa” lah terhadap hal itu.

      Lalu bagaimana dengan konsep bahwa kata “So” dan “Too” bisa saling menggantikan? jawabannya, balik ke konsep awal tadi Vin. Kedua kata ini kan berperan sebagai “adverb” yang kita pakai untuk memodifikasi “adjective” atau “kata sifat”. Poin yang perlu kita ingat adalah efek yang ditimbulkan dari kedua kata ini, dimana kata “So” cenderung menunjukkan bahwa hal yang sedang dibicarakan itu bernilai positif / kita anggap bagus, sedangkan kata “Too” kebalikannya. Tapi ternyata di beberapa kondisi, penambahan kedua kata ini bisa menimbulkan efek yang sama, misalnya saat kedua kata ini disandingkan dengan kata “kind” menjadi “so kind” dan “too kind” dan sama-sama digunakan untuk memberi pujian.
      contoh: “You are so kind” atau “you are too kind”. dalam konteks penggunaan untuk memuji, kedua nya jadi bernilai positif dan dianggap sama dan bisa saling menggantikan. Tapi ingat, jika kalimat “you are too kind” ini tidak kita maksudkan sebagai pujian, misalnya saja kita maksudkan sebagai bentuk kritik karena seseorang kita anggap “terlalu baik” hingga cenderung kita anggap prilakunya merugikan dirinya sendiri, maka pada kondisi ini tidak bisa kita gantikan dengan kata “so”.

      Semoga menjawab rasa penasaranmu ya 😀

      Salam hangat,
      Admin Bigbanktheories

Leave A Reply

Your email address will not be published.