Take a fresh look at your lifestyle.

Sentence Pattern Dan Berbagai Macam Contohnya

2

Sentence pattern (pola kalimat) adalah hal yang penting dalam melakukan sentence variety (pemberian variasi kalimat). Dan seperti yang sudah kita pelajari sebelumnya, sangat penting bagi kita untuk mengenal berbagai pola kalimat dalam Bahasa Inggris ini, karena dengan mengetahui sentence pattern inilah kita akan mampu memproduksi lebih banyak kalimat dalam Bahasa Inggris yang sifatnya variatif dan tidak monoton atau membosankan.

Jika kita terjemahkan kedalam Bahasa Indonesia “sentence” artinya “kalimat”. Namun secara umum pengertiannya sentence adalah suatu susunan atau gabungan beberapa kata yang mengandung makna yang utuh. Suatu susunan kosakata ini bisa disebut sebagai kalimat jika dalam struktur tersebut paling tidak terdapat subject dan predicate serta harus diakhiri dengan tanda titik atau period.

Karena subject dan predicate merupakan unsur terpenting dari sebuah kalimat, maka pola kalimat atau sentence pattern pun didasarkan pada pola kombinasi dan bentuk bentuk dari subject dan predicate ini. Jadi singkatnya sentence pattern adalah pola subject dan predicate dalam kalimat Bahasa Inggris. Nah, sekarang mari kita pelajari bersama berbagai macam sentence pattern dalam Bahasa Inggris berikut ini. – Bigbanktheories.com

Contoh Kalimat Sentence Pattern
Sentence Pattern Dalm Bahasa Inggris

Common Sentence Pattern (Pola Kalimat Umum)

Sobat, berikut ini adalah common sentence pattern in English atau pola kalimat yang umum digunakan dalam Bahasa Inggris. Kami juga akan memberikan contoh kalimat untuk masing masing sentence pattern tersebut agar bisa kamu amati dengan baik.

Subject + Verb (S + V)

Untuk bisa menggunakan pola Subject + Verb ini, bentuk verb nya haruslah dalam intransitive verb yang tidak memerlukan object agar memiliki makna kalimat yang utuh. Perhatikan contoh penggunaan sentence pattern berikut ini.

Contohnya :

The baby cries. (Bayi itu menangis)

Subject : The baby

Verb : Cries (Cry)

Meskipun pendek, namun kalimat ini sudah memenuhi syarat sebagai sebuah kalimat dan memiliki makna yang utuh. Pola seperti ini masih bisa kita kembangkan lagi lho sobat, misalnya dengan menambahkan beberapa kata pada kalimat tersebut menjadi “The baby cries for no reason.”

Subject + Verb + Object (S + V + O)

Perlu kita perhatikan, pola kali ini berbeda dengan pola sebelumnya, karena adanya tambahan object dalam sentence pattern kali ini. Dengan begitu, gunakanlah verb dalam bentuk transitive verb yang membutuhkan direct object. Perhatikan contoh kalimat sentence pattern berikut.

Contohnya :

My father bought a car. (Ayah saya membeli sebuah mobil.)

Subject :My father

Verb : Bought (Buy)

Object : a car

Bagaimana sobat, sejauh ini bisa dipahami ya, ayo lanjutkan pembahasan kita.

Subject + Verb + Adverb (S + V + Adv)

Dalam pattern ini, kita juga akan menggunakan verb dalam bentuk intransitive verb. Sedangkan untuk adverb nya, kita bisa menggunakan simple adverb ataupun prepositional phrase. Berikut contoh kalimatnya.

Contohnya :

My sister study seriously. (Adik saya belajar dengan serius)

Subject : My sister

Verb : Study

Adverb : Seriously.

Sekarang ayo kita lanjutkan dengan sentence pattern berikutnya.

Subject + Linking Verb + Noun / Adjective

Agar kita bisa menggunakan sentence pattern yang satu ini, cobalah untuk mengingat kembali materi tentang linking verb. Dalam materi tersebut kita akan menemukan bahwa linking verb ada banyak jumlahnya, diantaranya adalah : is, am, are, was, were, become, feel, look, smell, taste dan sebagainya. Fungsi linking verb ini jika sobat masih ingat adalah sebagai penghubung antara subject dengan subject complement nya (dapat berupa noun atau adjective). Perhatikan contoh berikut :

Contohnya :

I am a writer. (Saya seorang penulis.)

Subject : I

Verb : am

Noun : a writer

Untuk sentence pattern selanjutnya adalah seperti berikut ini.

Subject + Verb + Indirect Object + Direct Object

Dalam pola ini kita menambahkan satu unsur baru yaitu indirect object. Dalam pola ini, karena berhubungan dengan object, maka gunakanlah verb dalam bentuk transitive verb.

Contohnya :

He gave her a golden necklace. (Dia memberinya sebuah kalung emas.)

Subject : He

Verb : Gave (give)

Indirect Object : her

Direct object : a golden necklace

Nah, berikut ini adalah contoh pola kalimat terakhir yang akan kami jelaskan dan beri contoh, silahkan disimak ya sobat.

Subject + Verb + Direct Object + Noun / Adjective

Jika kita perhatikan sentence pattern kali ini semakin kompleks ya sobat strukturnya. Noun dan adjective dalam pola ini berfungsi sebagai object complement yang menerangkan direct object. Mari kita lihat bagaimana penggunaannya dalam kalimat.

Contohnya :

I named my pet Jimbo. (Saya menamai hewan peliharaan saya Jimbo)

Subject : I

Verb : Named

Direct Object : my pet

Noun : Jimbo

Sampai disini dulu ya sobat penjelasan tentang sentence pattern dalam Bahasa Inggris yang bisa kami bagikan kali ini. Mudah mudahan penjelasan yang kami berikan bisa dimengerti dengan mudah dan bermanfaat bagi sobat dalam mengembangkan kemampuan menulis. Kami pamit dulu, kami mohon maaf jika ada kesalahan dan kekurangan dalam penyampaian materi dari kami.

Simpan

2 Comments
  1. Winda says

    Paparan ini sangat membantu tetapi ada beberapa pola yang belum dijelaskan disini. Mohon untuk lebih diperjelas lagi.

    1. Admin says

      Halo Winda, terimakasih untuk komentar dan masukannya ya, senang sekali mendengarnya jika Winda merasa artikel yang saya tulis bermanfaat. Jika boleh tau, bagian mana yang masih belum jelas ya?

Leave A Reply

Your email address will not be published.