Temen-temen setuju nggak kalau belajar Bahasa Ingggris itu sulit? Wah kayaknya banyak banget nih yang setuju hehehe. Terus, kalau temen-temen berfikir bahwa belajar Bahasa Inggris itu sulit, apa sih alasannya? Apa sebenarnya tantangan terberat buat temen-temen dalam belajar Bahasa Inggris?
Mungkin salah satu alasan kenapa Bahasa Inggris itu sangat sulit untuk dipelajari adalah karena Seperti anekdot yang cukup dikenal di Indonesia, “Bahasa Inggris Itu Bahasanya Orang Gila” hehehe. Temen-temen tentunya pernah dengar anekdot tentang seorang bapak-bapak yang bilang, “Bahasa Inggris itu bahasanya orang gila”, gimana nggak, bayangin aja kalo dalam Bahasa Indonesia, tulisannya “SATU” bacanya ya juga “SATU”, artinya ya juga “SATU”. Tapi kalau dalam Bahasa Inggris, tulisannya “ONE” bacanya berubah jadi “WAN” artinya “Satu” kan gila hehehe.
Ada juga yang berpendapat kalau Bahasa Inggris itu sulit karena adanya grammar yang sangat sulit untuk dikuasai. Masih banyak lagi pendapat lain tentang alasan kenapa orang menganggap bahwa Bahasa Inggris itu sulit, Selama ini saya juga sering berfikir tentang kesulitan-kesulitan yang dihadapi murid saat saya mengajar, dan setelah muter-muter Tanya kesana kemari, browsing sana sini, berikut ini adalah beberapa alasan yang menurut saya mendasari anggapan masyarakat bahwa belajar Bahasa nggris itu sulit. – Bigbanktheories.com
Alasan Yang Menyebabkan Belajar Bahasa Inggris Terasa Sulit
Kosakata Dalam Bahasa Inggris Merupakan Akar Dari Banyak Bahasa
Terdapat sangat banyak kosakata dalam Bahasa Inggris yang sering kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari yang berasal dari kata-kata dalam Bahasa Latin, Bahasa Yunani kuno, dan bahkan juga dari beberapa bahasa lainnya di Eropa. Hal ini menyebabkan jumlah kosakata dalam Bahasa Inggris berkembang sangat pesat bahkan hingga saat ini. Bahkan menurut penelitian yang dilakukan oleh Oxford, hamper setiap 90 menit sekali ditemukan satu kata baru dalam Bahasa Inggris. Hal ini tentunya sangat sulit bagi pembelajar bahasa baru seperti kita, mengingat pentingnya penguasaan kosakata dalam penguasaan suatu bahasa, jika kosakata bahasa tersebut berkembang begitu pesat, tentunya sangat sulit bagi kita untuk mengikuti perkembangan itu.
Pola Kosakata Bahasa Inggris Yang Aneh
Ya, pola kosakata dalam Bahasa Inggris memang terkadang sangat aneh, misalnya saja nih temen-temen, coba pikirkan sebutan untuk orang dalam sebuah grup band yang bertugas menyanyi. Pastinya yang terlintas dalam fikiran temen-temen adalah kata “Vocalist” ya, nah lalu kalau yang tugasnya main gitar apa? Tentunya “Guitarist”, tapi kalau yang tugasnya main drum? Hayoo, kok jadi “Drummer” ? aneh ya temen-temen, dan untuk hal-hal seperti ini kita diminta untuk menerima mentah-mentah dan nggak boleh bertanya kenapa. Dan ternyata nggak sedikit lho temen-temen kasus seperti ini, misalnya lagi nih kata “Pineapple = Nanas” ternyata bendanya nggak ada hubungan nya sama “Pine = Cemara” ataupun “Apple = Apel”. Terus ada lagi nih temen-temen, yang satu ini agak serem, selama ini kita menyebut orang-orang yang memutuskan untuk memakan sayuran saja sebagai “Vegetarian” terus kebayang nggak makannya orang yang disebut sebagai “Humanitarian” ? ihh sereem kan hehehe.
Banyaknya Pengecualian Dalam Peraturan Tata Bahasa
Temen-temen, apa bentuk past dari “Admit”? tentu saja “Admitted” ya, lalu apa bentuk past dari “Plan” ? ya “Planned” dong. Seperti kita ketahui ya temen-temen, untuk merubah kata kerja kedalam bentuk past atau bentuk Verb 2, kita perlu menambahkan “ed” diakhir katanya. Tapi muncul juga perubahan kata kerja yang disebut dengan irregular verb, yang ternyata adalah pengecualian dari aturan ini, seperti misalnya kata “Drink” yang berubah menjadi “Drank”. Juga ada kasus lainnya nih seperti aturan kalau dua huruf “O” bertemu dalam satu kata maka yang keluar adalah bunyi “U”, contohnya kata “Google” dibaca menjadi “guugel” atau kata “Baloon” yang dibaca menjadi “Baluun”, tapi saat yang muncul adalah kata “Blood” maka kita akan membacanya menjadi “Blad”. Hal-hal seperti ini nih temen-temen yang membuat sebagian murid saat belajar Bahasa Inggris jadi merasa gurunya berbohong, atau bahkan menilai gurunya sebenarnya tidak memahami aturan bahasa, karena memang terkesan seperti itu, misalnya saja kasus diatas, pada awalnya gurunya bilang kalau dua huruf “O” berdekatan akan dibaca dengan bunyi “U”, eh tiba-tiba muncul deh kata “Blood”, lho kok begini pak? Satu-satunya jawaban yang bisa diberikan oleh gurunya adalah “udah begitu dari sononya nak” hehehe, saya pernah mengalami kasus seperti ini saat mengajar, dan serius, beberapa murid terkesan menjengkelkan saat berdebat tentang hal ini.
Urutan Penempatan Kata Yang Membingungkan
Waktu saya kecil dulu, saya sangat sering mendengar orang-orang disekitar saya mengucapkan kalimat ini “Bahasa Inggris itu artinya dibalik-balik”, dalam artian jika kita ingin mengungkapkan “Buku hitam” maka dalam Bahasa Inggris urutannya akan dibalik menjadi “Hitam Buku atau Black Book” dan bukan “Book Black” mengikuti Bahasa Indonesia. Oke deh kalau begitu gampang hehe, yakin?? Coba pilih mana yang tepat “An old black book” atau “A black old book”, kedua kalimat tersebut benar secara grammatical tapi kalimat pertama terdengar lebih tepat dibandingkan kalimat kedua (karena sebenarnya memang ada aturan dalam mengurutkankata sifat dalam kalimat Bahasa Inggris). Hal-hal seperti ini juga akan membuat pembelajar Bahasa Inggris kesulitan dan takut sering melakukan kesalahan dalam menggunakan Bahasa Inggris.
Masalah Pengucapan Atau Pronounciation
Kemarin uwak saya bercerita tentang pengalamannya menjadi guru dan dosen Bahasa Inggris selama bertahun-tahun, uwak/bude saya kemarin menceritakan cerita ini saat sedang dijenguk oleh murid-muridnya dirumah sakit, semoga cepet sembuh ya uwak, you are my inspirasi hehehe. Anyway, ceritanya begini, kata uwak saya mengajar Bahasa Inggris di Indonesia itu banyak tantangannya, salah satunya adalah Bahasa Daerah yang sangat variatif dan sangat kental dimulut setiap murid. Bukan bermaksud rasis ya temen-temen, tapi berdasarkan pengalaman uwak saya setelah bertahun-tahun mengajar, beberapa bahasa daerah memang menjadi penghalang bagi seseorang yang ingin belajar Bahasa Inggris. Misalnya saja, bahasa sunda, dalam hal pengucapan akan terlihat jelas bedanya dengan native speaker saat mengucapkan kata yang berakhiran “A”, contohnya kata “Banana” pengucapannya akan belok menjadi “Bananak” hehe karena pengaruh cara pengucapan dalam Bahasa Sunda. Berbeda dengan bahasa sunda, murid yang berbahasa jawa juga mengalami tantangan tersendiri dalam hal pengucapan kata-kata Bahasa Inggris, seperti saat mengucapkan kata “This” akan belok menjadi “Endis” hehe. Lucu ya temen-temen, tapi diakhir cerita uwak saya bilang, “sebenernya nggak perlu malu walaupun medok, yang penting dipake aja terus Bahasa Inggrisnya”.
Hmm, kalau membahas masalah Kenapa Sih Belajar Bahasa Inggris Itu Sulit? Penjelasannya seru dan panjang banget ya temen-temen hehe, sebenernya masih banyak lagi alasan yang menyebabkan belajar Bahasa Inggris menjadi suatu hal yang sulit bagi banyak orang, dan tentunya temen-temen pun bisa menambahkan sehingga artikel ini akan semakin panjang dan nggak ada akhirnya hehe. Tapi untuk kali ini saya cukupkan sampai disini dulu ya temen-temen, lain waktu akan saya lanjutkan lagi pembahasan tentang ini pada artikel selanjutnya. Jika temen-temen merasa artikel ini menarik dan ingin tau kelanjutannya, saya tunggu komentar temen-temen dan pastinya akan segera saya lanjutkan, tapi jika temen-temen sudah merasa pembahasan pada artikel ini cukup, saya akan membahas tentang hal ini sampai disini saja. Terimakasih sudah berkunjung lagi ke bigbanktheories.com, semoga artikel ini bermanfaat bagi temen-temen, sampai jumpa di artikel selanjutnya.
