Jika selama ini kamu sudah menganal adjective dalam Bahasa Inggris, mungkin kamu belum tau kalau ternyata adjective bisa dibagi lagi menjadi dua kelompok yaitu stative adjective dan juga dynamic adjective. Jika dibagi jadi dua kelompok, tentunya ada perbedaan ya. Apa saja perbedaan antara stative dan dynamic adjectives ini ? Dan apa pula pengertian dari masing masing kelompok tersebut ? karena selama ini yang kita tau kita bisa menggunakan semua adjective sesuai keinginan kita. Nah, sekarang mungkin sudah saatnya kita tau lebih jauh. Ayo kita pelajari bersama. – Bigbanktheories.com
Pengertian Stative Dan Dynamic Adjectives
Jika kita perhatikan dari namanya, mungkin sebenarnya sudah bisa kita duga apa pengertian stative adjective itu. Stative adjective adalah kelompok kata sifat yang menggambarkan sebuah keadaan atau kondisi yang secara umum dianggap sebagai sesuatu hal yang permanen atau tetap dan tidak mudah berubah. Apa sih maksudnya kondisi yang permanen itu ? Contohnya begini sobat, kamu punya mobil berwarna kuning di rumah, “Kuning / Yellow” marupakan kata sifat bukan ? Nah, sebagai adjective, kata “Yellow” ini termasuk kedalam Stative Adjective, karena warna mobilmu dianggap sebagai sesuatu yang permanen dan tidak mudah berubah, hari ini warnanya kuning, besok juga tetap begitu bukan. Beberapa contoh adjective yang termasuk kedalam kelompok stative adjective misalnya : small, big, black, white, tall dan sebagainya.
Stative adjectives pada umumnya tidak bisa digunakan dalam imperative sentence. Contohnya saja kita tidak bisa mengatakan “be yellow / be tall / be white” dan sebagainya. Karena dari segi makna kalimat juga akan terdengar aneh.
Selain itu, stative adjectives juga tidak bisa digunakan dalam bentuk progressive (continuous). Misalnya saja : She is being tall / He is being black dan sebagainya.
Itulah tadi sekilas tentang stative adjectives, sekarang ayo kita bahas sedikit seputar dynamic adjectives. Dynamic adjectives adalah kelompok kata sifat yang cenderung bisa berubah kondisinya secara singkat, dan umumnya lebih berhubungan ke tingkah laku orang atau suatu hal yang dalam batasan tertentu masih berada di bawah kendali seseorang yang memilikinya. Contohnya saja kata “brave = berani”, seseorang tentunya tidak selalu bersifat berani bukan ? adakalanya seseorang merasa takut, dan ini berubah ubah dengan sangat cepat. Bahkan dalam saat tertentu ketika kita kita membutuhkannya, kita bisa dengan sengaja memunculkan sifat berani ini.
Karena dynamic adjectives ini adalah sesuatu yang bisa dimunculkan dan berubah, maka kosakata yang masuk kedalamnya bisa digunakan dalam kalimat imperative dan juga dalam bentuk progressive (continuous). Misalnya saja : be brave! / she is being friendly to me.
Beberapa adjective yang termasuk kedalam dynamic adjectives misalnya : abusive, angry, brave, calm, careful, cruel, disruptive, foolish, friendly, good, impatient, patient, rude, shy, tidy dan sebagainya.
Nah itu saja mungkin yang bisa kami jelaskan seputar stative dan dynamic adjectives dalam Bahasa Inggris. Ternyata setelah kita pelajari, perbedaan antara stative dan dynamic adjectives tidak hanya berdampakpada makna ya sobat, namun juga pada struktur kalimat yang bisa kita gunakan, nah tentunya informasi ini sangat berguna bagimu. Jika kamu suka dengan artikel yang kami bagikan di website ini, jangan lupa untuk membagikannya di sosmed kamu, bisa dengan facebook, twitter, ataupun google plus. Terimakasih kunjungannya hari ini.
Referensi :
- Stative And Dynamic Adjectives – http://www.ucl.ac.uk/internet-grammar/adjectiv/stative.htm – Diakses tanggal 6 November 2016
- Pengertian Dan Contoh Kalimat Stative Dan Dynamic Adjective – http://www.wordsmile.com/stative-dynamic-adjective – Diakses tanggal 6 November 2016
