Karena kata “Can” dan “Be able to” sering sekali digunakan secara bergantian, sebagian besar orang jadi tidak menyadari bahwa ada perbedaan diantara keduanya. Perbedaan “Can” dan “Be able to” memang tidak begitu signifikan. Oleh karena itulah, keduanya lebih sering dianggap sebagai sesuatu yang “interchangeable” atau dapat saling menggantikan.
Jika sobat sudah terlatih menggunakan kata “Can” dan “Be able to” dalam percakapan, saya rasa tanpa membaca penjelasan di bawah ini pun, kamu tidak akan menemui masalah. Karena memang sebagian besar kalimat yang bisa menggunakan kata “Can” bisa digantikan dengan penggunaan bentuk “Be able to”. Misalnya saja kalimat “I can speak English” yang bisa dengan mudah kamu ganti menjadi “I am able to speak English”. Asalkan kamu tidak mencoba menggabungkan antara “Can” dengan “Be able to” sehingga menjadi “I can to” yang selama ini sering sekali menjadi kesalahan fatal yang dilakukan banyak pelajar di Indonesia. – Bigbanktheories.com
Perbedaan Can dan Be Able To
Can dan Be able to memiliki arti yang sama yaitu “bisa”. Dengan begini, keduanya bisa kita gunakan untuk membicarakan tentang kemampuan atau ability. Meski memiliki pengertian dan fungsi yang sama, tapi ternyata tetap ada perbedaan antara “Can” dan “Be able to”. Secara singkat perbedaanya adalah sebagai berikut:
1.“Can” adalah modal auxiliary verb sedangkan “Be able to” bukan.
2.“Can” lebih lumrah / umum digunakan dalam Spoken English dibandingkan pola “Be able to”
3.“Could (sebagai bentuk past dari “Can”) tidak bisa digunakan untuk membicarakan sesuatu yang berhasil kita lakukan dalam kesempatan / kejadian tertentu di masa lampau. Hanya pola “Be able to” yang bisa digunakan pada kondisi ini, serta verb seperti managed dan succeeded.
4.Dalam peraturan Bahasa Inggris, kita tidak bisa menggunakan dua bentuk modal secara bersamaan, oleh karena itu di kondisi ini hanya bentuk “Be able to” yang bisa digunakan, sedangkan “Can” tidak.
Penjelasan rinci dari masing-masing poin di atas akan saya sajikan bersama contoh penggunaan “Can” dan “Be able to” di bawah ini.
Contoh Penggunaan Kata “Can” dan “Be able to” Dalam Kalimat
Perbedaan pertama
Can adalah bentuk modal sedangkan pola “Be able to” bukan. Pola ini terdiri dari verb (kata kerja) berupa “to be” ditambah dengan adverb (kata keterangan) berupa “able” dan diikuti oleh “to”. Karena menggunakan “to be” maka bentuknya bisa berubah-ubah, misalnya saja: “am / is / are able to” atau “was / were able to”, tergantung dengan subject dan tenses yang dipakai. Sedangkan untuk “Can”, ia dapat berubah menjadi “Could” dalam bentuk Past nya. Perhatikan contoh berikut:
Anita can drive a car.
Anita is able to drive a car.
Kedua contoh di atas benar dan bisa kamu gunakan, hanya saja bentuk “Be able to” dianggap lebih formal dibanding “Can” sehingga penggunaannya dalam spoken language menjadi tidak begitu umum. Hal ini terkait dengan perbedaan “Can” dan “Be able to” yang ke dua, yaitu:
Perbedaan kedua
Penggunaan “Can” untuk menyatakan “ability” dalam Bahasa Inggris dianggap lebih lumrah dan natural dibandingkan penggunaan pola “Be able to” dalam Spoken English. Tapi hal ini tidak berarti bahwa pola tersebut tidak boleh digunakan ya. Mari kita lihat contoh berikut ini:
Shania can sing.
Shania is able to sing.
Sekarang coba Tanya pada dirimu sendiri, mana menurutmu yang terdengar lebih familiar di telinga? Saya rasa tentu yang pertama ya. Mungkin juga salah satu alasannya adalah karena ia lebih singkat, jadi lebih sering digunakan.
Perbedaan ketiga
Untuk membicarakan suatu keberhasilan kita di masa lampau kita hanya bisa menggunakan pola “Be able to”. Namun saat yang dibicarakan adalah sesuatu yang tidak berhasil kita lakukan di masa lalu, kita bisa menggunakan “Could” dan juga “Be able to”. Perhatikan contoh berikut:
I was able to take some pictures of Monas yesterday.
Mengapa pada contoh di atas kita tidak bisa menggunakan kata “Could”? untuk menemukan jawabannya, coba sobat ganti pola “Be able to” di atas dengan kata “Could”, sehingga kalimatnya berubah menjadi “I could take some pictures if Monas yesterday” makna apa yang kamu tangkap? Adakah perbedaan dari segi makna antara dua kalimat tersebut? Jika kamu bisa menangkap perbedaannya, maka kamu sekarang tau alasannya mengapa untuk contoh seperti ini, hanya pola “Be able to” yang digunakan.
Lain halnya dengan contoh di atas, saat yang kita bicarakan adalah sesuatu yang tidak berhasil kita lakukan (berbentuk kalimat negative), maka “Could” dan “Be able to” sama-sama bisa digunakan, karena pergantiannya tidak menyebabkan perubahan arti. Contohnya:
I wasn’t able to take some pictures of Monas yesterday.
I couldn’t take some pictures of Monas yesterday.
Perbedaan keempat
Kata “Can” yang merupakan modal auxiliary verb, tidak bisa muncul bersama bentuk modal yang lain disaat yang bersamaan. Pada kondisi ini, hanya pola “Be able to” yang bisa digunakan. Perhatikan contoh berikut:
I will not be able to attend the party on time.
I will not can attend the party on time. (incorrect)
Contoh kalimat yang kedua menjadi salah karena kita meletakkan dua modal secara bersamaan, yaitu “will” dan “can”.
Bagaimana sobat, sudah jelas sekarang apa bedanya antara “Can” dan “Be able to” dalam Bahasa Inggris? Jika iya, jangan lupa untuk membagikan link artikel ini pada teman-teman mu ya. Terimakasih banyak atas kunjungan dan dukungannya, saya harap tulisan kali ini juga bermanfaat bagi sobat pembaca semua. Silahkan pelajari juga Beda Can dan Could Dalam Bahasa Inggris Beserta Contohnya.
Referensi:
- Can and Be Able To – https://learningenglish.voanews.com/a/can-and-be-able-to/4727923.html – Diakses tanggal 16 Mei 2019
- Difference between can and be able to – https://www.englishgrammar.org/difference-3/ – Diakses tanggal 16 Mei 2019
- Pengertian, Penggunaan, dan Contoh Kalimat Can dan Be Able to – https://www.wordsmile.com/penggunaan-contoh-kalimat-can-be-able-to – Diakses tanggal 16 Mei 2019
- Can / Could vs. to be able to – https://blogs.transparent.com/english/cancould-vs-to-be-able-to/ – Diakses tanggal 16 Mei 2019
